Ini
pengalamanku.
Mungkin
menurut kalian biasa aja, tapi bagiku engga, ini luar biasa dan sangat
menyedihkan.
Dimana hari
itu aku ikut menjelajah bareng
abang-abang pencinta alam yang mau panjat tebing.
Aku yang gak
pernah ikut kayak gitu nekat ngikutin jejak mereka kemanapun mereka melangkah.
Menyusuri
hutan, naik gunung, dan manjat tebing. Hal yang gak aku duga sama sekali.
Awalnya aku
bilang ikut karena dikira cuman keperkampungan diperbukitan aja, gak nyampe
puncak gunung yang harus aku lewatin dengan merayap gituh.
Dari situ
kemanjaanku dimulai.
Kami mendaki
terdiri dari 10 orang, 2 cewek dan 8 cowok.
Mba yang
satu sih emank anak yang sering mendaki gunung, jadi dia sudah terbiasa
naklukin rintangan yang menurut ku super susah.
Kami harus
mendaki tanah lunak dengan rintangan bebatuan yang tajam itu kira-kira 2 jam
perjalanan dengan ketinggian sekitar 80o.
Disinilah
aku benar-benar terlihat lemah, banyak yang nolongin. Harus ditarik pake tali,
didorong dari belakang,bahkan diikat dipinggang buat ditarik keatas.
Oh No…..
Aku malu
Aku manja
Aku lemah
Aku cengeng
Aku norak
Aku
kampungan
Tapi . . . .
Aku nekat
Aku berani
Aku gak tau
malu
Aku pede
Hahaaaaa…..
Entahlah
Aku
bener-bener merasa jadi cewek manja kepada cowok-cowok itu.
Si mba yang
satu mah enteng-enteng aja.
Dia slow
Dia kuat
Dia semangat
Dia tangguh
Kereeeen!!!
Bahkan dia
jalan paling depan, abang-abang itupun kalah.
Gak kayak
aku,
Jalan paling
belakang
Harus selalu
dibimbing
Digiring
kalau tanjakan
Ditungguin
klo kelamaan jalannya
Dibikinin
tongkat yang diganti sebanyak 3X saking manjanya.
Didampingin
jalannya
Sumpaaaahh
Malu-maluin
banget.
Seneng sih
Mereka baik
banget sama aku.
Mereka
dengerin aku
Mereka
tungguin aku
Mereka
pegangin aku
Mereka
bimbing aku
Mereka
nasehatin aku
Mereka
semangatin aku
Mereka
selalu bantu aku
Hal yang
belum tentu aku bisa dapetin lagi.
Bisa manja
sama orang-orang yang baru aku kenal, baru aku temuin hari itu.
Bahkan aku
selalu gunain alasan, biar aku benar-benar terlihat lemah dimata mereka supaya
mereka kasihan sama aku, supaya mereka perhatian sama aku.
Aku
yang awalnya cuma kenal sama satu orang.
Ketuanya mungkin.
Entahlah,
aku juga kurang tau. Berkat kemanjaan yang aku anggap ketololan ini bisa kenal semuanya.
Thanks
bang,mba….. kalian dah berikan warna baru dikehidupan ku.
Maaf
aku terlalu merepotkan kalian.
Maaf aku
terlalu manja.
Maaf aku
terlalu lemah.
Makasih atas
semuanya.
Atas
ledekannya
Atas
masakannya
Atas
makanannya
Atas
minumannya
Atas nasehatnya
Atas senda
guraunya
Atas
perhatiannya.
Huuuwh…..
Aku berhasil
pulang dengan selamat kerumah jam 10 malem.
Hahaaaaa.....
berangkat jam 7 pagi.
#tepaaaaarrrr
Baca selengkapnya
Hahaaaaa.....
berangkat jam 7 pagi.
#tepaaaaarrrr
Baca selengkapnya
No comments:
Post a Comment